Bahan:
1. Telur ayam 12 butir, rebus, kupas kulitnya.
2. Kentang 1/2 kg, kupas, potong2 jadi 2 atau 3 bagian masukkan kedalam air.
3. Santan instan 200 ml.
4. Air 400 ml.
5. Air untuk merebus telur dan menyimpan kentang secukupnya.
Bumbu:
1. Bawang putih 3 siung.
2. Bawang merah 8 siung.
3. Cabe merah 18 buah.
4. Kunyit 1/2 ruas jari telunjuk.
5. Lengkuas 2 cm.
6. Jahe 1/2 ruas jari telunjuk.
7. Sereh 1 batang.
8. Daun jeruk 2 buah.
9. Daun salam 1 buah.
10. Garam 1/2 sdm.
11. Gula pasir 1/2 sdm.
Cara membuat:
1. Haluskan bumbu 10 dan 3. Lalu masukkan dan haluskan bumbu 4,5,dan 6. Lalu masukkan bumbu 1 dan 2. Ulek sampai halus dan lembut (seharusnya spt itu tapi berhubung sudah punya 2 anak yg sudah nagih perhatian dan harus diurus jadi hasil ulekannya kurang halus...:)). Geprek sereh. Sisihkan.
2. Panaskan minyak sayur. Tumis bumbu yg sudah dihaluskan, masak hingga harum dan matang (ingat minyaknya banyak smp bumbu terendam dan pakai api kecil - Nur El bingung api kecil di kompor yg biasa nurel pake untuk masak masakan ukuran api kecilnya terlihat seperti ukuran api sedang di kompor yg biasa dipakai untuk bikin kue, makanya nur el suka ga ngasih tau apinya krn ukuran besar kecilnya api tergantung dr kompor masing2 yg penting jangan pake api besar aja yah...:)).
3. Masukkan sereh, daun jeruk, dan daun salam. Aduk2 hingga harum. Masukkan santan instan yg sudah dicampurkan dng air.Aduk2 agar bumbu merata dan santan tidak pecah.
4. Setelah mendidih, masukkan kentang masak hingga 3/4 matang (rada empuk) dan gula pasir sambil sesekali diaduk. Kemudian masukkan telur ayam, sesekali diaduk. Masak hingga keluar minyak.
5. Matikan kompor, angkat dan siap tuk disajikan.
Catatan: kalo mau lebih banyak kuah kentalnya tambahin santan kentalnya, berhubung Nur El dan suami da ndut jadi kalo bikin yg bersantan memang ga banyak2. Tapi santannya segini aja biasanya suaminya Nur El ga komplain, dia selalu bilang enak.....makin cinta ga sih....:)