Wednesday, August 18, 2010
PUTRI SALJU KEJU
Sudah baca resep Nur El lidah kucing keju (resepnya ada disini ) yang rasanya ngeju dan butter banget. Nah dari pengalaman tersebut dibuatlah resep Putri Salju Keju ini, tanpa telur. Setelah membuat Sagu Keju (resepnya disini ) yang sudah habis, sebagian besar dihabiskan sama Rafif. Dia seneng banget sama kue sagu keju. Awalnya Rafif tidak mau menyentuh Putri Salju Keju ini, tapi setelah merasakan kenikmatannya, wuiiiiiiiih doyan juga dia sama Putri Salju Keju. Rafif bilang, "Ma, kuenya ada saljunya". Rafif...Rafif ...hi hi hi. Setiap bangun tidur yang dicari kedua kue ini.
Kue yang dibuat untuk orang rumah sudah ludes padahal belum lebaran hi hi hi. Tapi ga apa-apa yang penting Rafif dan papa suka kuenya, rasanya seneng banget.
Setiap Nur El ada di dapur, Rafif selalu bertanya, "Ma, mama buat kue untuk Rafif sama nenek yah?" Ha ha ha....Do'ain yah Nur El bisa membuat kue lebaran untuk ortu Nur El dan mertua karena sakit di tulang punggung Nur El lagi sering kambuh. Insya Allah bisaaaaaa...:)
Silahkan lihat juga Putri Salju Keju Bulan Sabit, bisa dilihat disini.
Bahan:
1. Tepung terigu 250 gr.
2. Margarin 70 gr.
3. Butter 50 gr (dingin tapi tidak beku).
4. Gula halus 50 gr.
5. Keju cheddar parut 30 gr.
Taburan: Gula halus 35 gr.
Cara membuat:
1. Kocok margarin dan butter dengan menggunakan mikser dengan kecepatan terendah hingga tercampur merata tapi jangan sampai mengembang. Masukkan gula halus aduk hingga merata. Masukkan tepung terigu secara bertahap, aduk hingga merata. Setelah menggerindil-gerindil dan tercampur merata (ambil sedikit adonan, sudah terasa semua bahan tercampur dan terasa minyak dari mentega dan butter ditangan atau diliat aja grindilannya sudah banyak yang menjadi grindilan halus, sesekali mengaduknya dibantu spatula), masukkan keju cheddar parut, aduk sebentar agar merata. Matikan mikser.
2. Panaskan oven pada suhu kurang dari 150 derajat celsius kurleb 15 menit (tergantung oven masing-masing).
3. Aduk adonan yang menggerindil dengan menggunakan jari tangan sebentar, asal tidak menggerindil lagi. Ambil adonan 10 gr, bulatkan. Letakkan diatas loyang kue kering yang tidak dioles apapun. Beri jarak antar adonan. Lakukan hingga adonan habis.
4. Masukkan kedalam oven dan panggang selama kurleb 20 menit atau sampai matang..Permukaannya kalau dipegang sudah kering. Keluarkan dari oven.
5. Gulingkan hangat-hangat kedalam gula halus yang biasa dipakai untuk taburan donat hingga merata. Masukkan kedalam wadah kue kering, tabur tiap tingkat kue kering dengan gula tersebut. Biarkan wadah terbuka hingga hilang panasnya. Setelah hilang panasnya, tutup rapat dan siap untuk disantap. Empuk, mempyur, berasa kejunya.
Catatan:
1. Gula halus untuk membuat kue masih terasa butirannya tapi halus sekali (Nur El biasanya pakai merek merbabu). Sedangkan gula halus yang butirannya lebih lembut, teksturnya hampir seperti tepung (Nur El biasanya pakai merk cap segitiga emas). Merk ini Nur El pakai karena merk-merk ini yang mudah ditemukan.
2. Untuk mengetahui apakah kue sudah matang atau belum, lakukan test tusuk dengan menggunakan tusuk gigi. Jika tusuk gigi yang ditusuk ke kue sudah tidak ada kue yang menempel berarti sudah matang. tapi jangan semua kue ditusuk yah. Nanti putri saljunya bolong semua donk...he he he.
3. Saat membentuk adonan sebaiknya ditimbang agar ukurannya sama semua, kalau mau lebih kecil lagi bentuknya juga boleh kok. Nur El bikin bentuk bola karena belum punya cetakkan kue dan ini cara yang praktis membentuk kue. Menurut Nur El loh...:)
4. Mengaduk dengan jari tangan, benar-benar hanya dengan jari tangan saja, telapak tangan tidak ikut serta. Agar kue yang dihasilkan tidak keras, mempyur, empuk, saat dimakan. Terbukti loh setelah 3 hari kue Nur El masih empuk, mempyur, ngeju, mmmmmh....mmmmmmh bikin ketagihan.
5. Kalo bikin biskuit atau kue kering, Nur El pakai tepung terigu kunci biru. Butter yang Nur El pakai adalah Orchid butter (salted), bungkusnya (baik berupa karton atau kaleng) warna merah, karena sudah ada label halalnya, kalo margarinnya blueband pastinya...:)
6. Hasilnya putri salju yang kokoh dibagian luarnya, tapi empuk dan lembut dibagian dalamnya.
7. Membentuk adonannya lebih baik kurang dari 10 gr, atau dibentuk bulan sabit atau yang lainnya. Biar bisa sekali santap. Lagi...lagi..dan lagiii.